
1/26 c1 Mauricio Al Fabeth
1. Narasi Tidak Konsisten
Narasi di cerita ini terlalu campur aduk antara gaya santai dan serius. Pembukaan tentang Konohagakure yang damai terasa formal, tetapi ketika fokus beralih ke Naruto, gaya bahasanya berubah menjadi terlalu santai dan tidak terstruktur. Ini membuat pembaca kehilangan arah pada nada cerita.
2. Plot Klise dan Terlalu Mudah Ditebak
Konsep "anak tertindas yang diabaikan oleh keluarga demi saudara-saudaranya yang dianggap lebih berbakat" sudah terlalu sering digunakan, khususnya di fanfiction Naruto. Tidak ada elemen baru yang segar atau mengejutkan untuk membedakan cerita ini dari cerita serupa yang telah ada.
3. Penyampaian Dialog yang Kaku
Dialog antar karakter, terutama di bagian flashback, terasa sangat tidak alami. Contohnya:
"Apakah Ramalannya berubah Jiraiya sensei?"
"Sudah pasti mereka berdua Kushina."
Dialog ini terasa terlalu datar dan tidak memberikan emosi atau kedalaman. Karakter berbicara seperti membaca skrip, bukan sebagai individu dengan kepribadian unik.
4. Logika Cerita yang Lemah
Bagaimana mungkin seorang anak berusia tiga tahun seperti Naruto bisa dengan mudah membaca dan memahami gulungan rahasia? Bahkan jika dia jenius, hal ini terasa terlalu dipaksakan.
Mengapa Minato dan Kushina, yang seharusnya dikenal sebagai ninja yang bijaksana, begitu ceroboh dalam membicarakan hal penting di depan anak mereka tanpa perlindungan seperti segel suara?
5. Karakterisasi Naruto yang Tidak Meyakinkan
Naruto digambarkan sebagai anak kecil yang tiba-tiba menjadi dewasa dan bijak hanya karena membaca buku dan scroll. Transformasi ini tidak memiliki landasan emosional yang kuat. Perasaan sakit hati dan kebenciannya hanya disebutkan sekilas, tanpa eksplorasi mendalam. Tidak ada konflik batin yang meyakinkan.
6. Deskripsi yang Berlebihan tapi Tidak Bermakna
Banyak kalimat seperti "Naruto kecil yang mendengar semuanya merasakan sakit di dadanya" yang terus diulang, tetapi tidak ada pengembangan lebih lanjut. Pembaca diberi tahu apa yang terjadi, tetapi tidak diajak merasakan. Cerita ini kurang menunjukkan aksi atau emosi, hanya sekadar memberi tahu.
7. Tata Bahasa dan Penulisan yang Kacau
Banyak salah ketik seperti "natuto" (seharusnya Naruto), "dengan" ditulis "denga," dan "kumis kucing dipipinya" (seharusnya "di pipinya").
Penempatan tanda baca juga sangat berantakan. Banyak kalimat yang terlalu panjang tanpa jeda, membuat pembaca sulit mencerna informasi.
8. Pacing yang Tidak Seimbang
Flashback terlalu panjang dan membebani cerita utama. Bukannya menambah kedalaman, flashback malah terasa seperti infodump yang membosankan. Alih-alih memberikan informasi secara bertahap, cerita ini menjejalkan semuanya sekaligus, membuat pembaca lelah.
9. Kurangnya Tujuan Cerita
Setelah membaca cerita ini, tidak ada arah yang jelas ke mana plot akan bergerak. Apa konflik utama? Apa tujuan Naruto selain menjadi "diam-diam kuat"? Cerita terasa kosong tanpa konflik nyata yang membangun ketegangan.
-
Saran Perbaikan
Gunakan sudut pandang yang konsisten dan jelas. Jika ingin menggunakan sudut pandang Naruto, fokuslah pada emosinya tanpa melompat-lompat ke perspektif lain.
Perkuat logika cerita dengan membuat karakter lebih realistis dan situasi lebih masuk akal. Jangan terburu-buru membuat Naruto menjadi terlalu kuat tanpa perjalanan emosional dan fisik yang meyakinkan.
Edit tata bahasa dan ejaan agar pembaca tidak terganggu dengan kesalahan yang seharusnya mudah dihindari.
Ciptakan elemen baru yang segar untuk membedakan cerita ini dari fanfiction klise lainnya. Misalnya, tambahkan twist pada motivasi keluarga Naruto atau hubungan dengan saudaranya.
Cerita ini memiliki potensi, tetapi perlu banyak pembenahan agar layak dibaca dan tidak hanya menjadi fanfiction klise yang mudah dilupakan.
1. Narasi Tidak Konsisten
Narasi di cerita ini terlalu campur aduk antara gaya santai dan serius. Pembukaan tentang Konohagakure yang damai terasa formal, tetapi ketika fokus beralih ke Naruto, gaya bahasanya berubah menjadi terlalu santai dan tidak terstruktur. Ini membuat pembaca kehilangan arah pada nada cerita.
2. Plot Klise dan Terlalu Mudah Ditebak
Konsep "anak tertindas yang diabaikan oleh keluarga demi saudara-saudaranya yang dianggap lebih berbakat" sudah terlalu sering digunakan, khususnya di fanfiction Naruto. Tidak ada elemen baru yang segar atau mengejutkan untuk membedakan cerita ini dari cerita serupa yang telah ada.
3. Penyampaian Dialog yang Kaku
Dialog antar karakter, terutama di bagian flashback, terasa sangat tidak alami. Contohnya:
"Apakah Ramalannya berubah Jiraiya sensei?"
"Sudah pasti mereka berdua Kushina."
Dialog ini terasa terlalu datar dan tidak memberikan emosi atau kedalaman. Karakter berbicara seperti membaca skrip, bukan sebagai individu dengan kepribadian unik.
4. Logika Cerita yang Lemah
Bagaimana mungkin seorang anak berusia tiga tahun seperti Naruto bisa dengan mudah membaca dan memahami gulungan rahasia? Bahkan jika dia jenius, hal ini terasa terlalu dipaksakan.
Mengapa Minato dan Kushina, yang seharusnya dikenal sebagai ninja yang bijaksana, begitu ceroboh dalam membicarakan hal penting di depan anak mereka tanpa perlindungan seperti segel suara?
5. Karakterisasi Naruto yang Tidak Meyakinkan
Naruto digambarkan sebagai anak kecil yang tiba-tiba menjadi dewasa dan bijak hanya karena membaca buku dan scroll. Transformasi ini tidak memiliki landasan emosional yang kuat. Perasaan sakit hati dan kebenciannya hanya disebutkan sekilas, tanpa eksplorasi mendalam. Tidak ada konflik batin yang meyakinkan.
6. Deskripsi yang Berlebihan tapi Tidak Bermakna
Banyak kalimat seperti "Naruto kecil yang mendengar semuanya merasakan sakit di dadanya" yang terus diulang, tetapi tidak ada pengembangan lebih lanjut. Pembaca diberi tahu apa yang terjadi, tetapi tidak diajak merasakan. Cerita ini kurang menunjukkan aksi atau emosi, hanya sekadar memberi tahu.
7. Tata Bahasa dan Penulisan yang Kacau
Banyak salah ketik seperti "natuto" (seharusnya Naruto), "dengan" ditulis "denga," dan "kumis kucing dipipinya" (seharusnya "di pipinya").
Penempatan tanda baca juga sangat berantakan. Banyak kalimat yang terlalu panjang tanpa jeda, membuat pembaca sulit mencerna informasi.
8. Pacing yang Tidak Seimbang
Flashback terlalu panjang dan membebani cerita utama. Bukannya menambah kedalaman, flashback malah terasa seperti infodump yang membosankan. Alih-alih memberikan informasi secara bertahap, cerita ini menjejalkan semuanya sekaligus, membuat pembaca lelah.
9. Kurangnya Tujuan Cerita
Setelah membaca cerita ini, tidak ada arah yang jelas ke mana plot akan bergerak. Apa konflik utama? Apa tujuan Naruto selain menjadi "diam-diam kuat"? Cerita terasa kosong tanpa konflik nyata yang membangun ketegangan.
-
Saran Perbaikan
Gunakan sudut pandang yang konsisten dan jelas. Jika ingin menggunakan sudut pandang Naruto, fokuslah pada emosinya tanpa melompat-lompat ke perspektif lain.
Perkuat logika cerita dengan membuat karakter lebih realistis dan situasi lebih masuk akal. Jangan terburu-buru membuat Naruto menjadi terlalu kuat tanpa perjalanan emosional dan fisik yang meyakinkan.
Edit tata bahasa dan ejaan agar pembaca tidak terganggu dengan kesalahan yang seharusnya mudah dihindari.
Ciptakan elemen baru yang segar untuk membedakan cerita ini dari fanfiction klise lainnya. Misalnya, tambahkan twist pada motivasi keluarga Naruto atau hubungan dengan saudaranya.
Cerita ini memiliki potensi, tetapi perlu banyak pembenahan agar layak dibaca dan tidak hanya menjadi fanfiction klise yang mudah dilupakan.
1/22 c1 FrostedOracle
Hello,
I hope you're doing well! I recently had the joy of reading your story, and I was deeply impressed by its beauty and brilliance. Your storytelling is truly inspiring and has such a powerful emotional impact.
As a commission artist with a passion for transforming remarkable stories into visual art, I would love the opportunity to adapt your work, "Tak ingin Repot" into a stunning comic. I believe it would make for an exceptional and unforgettable piece.
You can connect with me through:
Discord: freedomstrikes6523
Instagram: freedomstrikes007
Twitter: tchequieroluan
Email: freedomstrikes0111 gmail. com
Thank you for sharing such an incredible story it truly deserves to be celebrated in every possible way.
Best regards,
freedomstrikes.
Hello,
I hope you're doing well! I recently had the joy of reading your story, and I was deeply impressed by its beauty and brilliance. Your storytelling is truly inspiring and has such a powerful emotional impact.
As a commission artist with a passion for transforming remarkable stories into visual art, I would love the opportunity to adapt your work, "Tak ingin Repot" into a stunning comic. I believe it would make for an exceptional and unforgettable piece.
You can connect with me through:
Discord: freedomstrikes6523
Instagram: freedomstrikes007
Twitter: tchequieroluan
Email: freedomstrikes0111 gmail. com
Thank you for sharing such an incredible story it truly deserves to be celebrated in every possible way.
Best regards,
freedomstrikes.
1/22 c1 Guest
Agar berharap Naruto tidak terlalu dark
Agar berharap Naruto tidak terlalu dark
1/22 c1 Frostbound Reverie
Hello,
I hope you're doing well. I recently read your story and found it truly outstanding and amazing. I am a commission artist specializing in comics and various forms of art. I create works that bring incredible stories like yours to life in a new format, such as comics and manga.
I would love to visualize your story, "Tak ingin Repot" and I'm confident it would make an exceptional comic. Please note that I only work on a commission basis, and I wanted to make this absolutely clear upfront.
You can connect with me through the following platforms:
Discord: zamainlov
Twitter: ZamainLov
DeviantArt: ZamainLov
Email:
Looking forward to hearing from you!
Hello,
I hope you're doing well. I recently read your story and found it truly outstanding and amazing. I am a commission artist specializing in comics and various forms of art. I create works that bring incredible stories like yours to life in a new format, such as comics and manga.
I would love to visualize your story, "Tak ingin Repot" and I'm confident it would make an exceptional comic. Please note that I only work on a commission basis, and I wanted to make this absolutely clear upfront.
You can connect with me through the following platforms:
Discord: zamainlov
Twitter: ZamainLov
DeviantArt: ZamainLov
Email:
Looking forward to hearing from you!
1/22 c1 quirkyjulia
Saya sangat menyukai cerita Anda! Alur cerita yang melibatkan Naruto yang diabaikan oleh keluarga dan desa, namun tetap mempertahankan kekuatan batin dan tekadnya, sangat menarik. Detail flashback yang mengungkap ramalan tentang Naruto dan saudara-saudaranya memberikan latar belakang yang kaya bagi karakter. Saya melihat potensi besar dalam pengembangan karakter Naruto dan bagaimana dia akan menavigasi perjalanannya sebagai seorang shinobi. Saya memiliki beberapa ide untuk cerita ini dan sangat ingin berkolaborasi dengan Anda untuk mengembangkannya lebih lanjut. Hebat sekali!
Saya sangat menyukai cerita Anda! Alur cerita yang melibatkan Naruto yang diabaikan oleh keluarga dan desa, namun tetap mempertahankan kekuatan batin dan tekadnya, sangat menarik. Detail flashback yang mengungkap ramalan tentang Naruto dan saudara-saudaranya memberikan latar belakang yang kaya bagi karakter. Saya melihat potensi besar dalam pengembangan karakter Naruto dan bagaimana dia akan menavigasi perjalanannya sebagai seorang shinobi. Saya memiliki beberapa ide untuk cerita ini dan sangat ingin berkolaborasi dengan Anda untuk mengembangkannya lebih lanjut. Hebat sekali!