Nih chapter 2

Poling pairing sementara

NARUTO X HINATA = 23%

NARUTO X KARIN = 44%

NARUTO X SAHION = 18 %

NARUTO X HAREM = 15 %

Poling akan di adakan sampe chapter 3 atau 4

Saatnya bales review

yudhabooyz Kuharap naruto menemukan sesuatu yg membuatnya jd dark,
Lanjutkan karyamu,,

A . tentunya

hime koyuki 099 kyyyyyyyyaaaaa lanjutttttt

buat kohona menyesal karna membuang naruto

Ganbatte Ne

A . tentunya

anggraxl Masih aga berantakan , maklum fic pertama . Oia kalo soal jurus , tolong agak ditebelin tulisannya . satu lagi , saran saya 'naruto punya shifu kuchiyose . Next chap ya

A . siap boss

Untuk yang nanya mengapa naruto di anggap penghianat akan terjawab di chapter 3 jadi review dan pantengin terus nih fanfic ya

.

.

.

..

CHAPTER 3

.

.

.

.

.

Naruto dan karin pun pergi meninggalkan rumah mereka untuk menyusuri desa UZU . Naruto berjalan di depan di ikuti karin di belakangnya . Tatapan naruto seakan menyiratkan kesedihan ketika ia melihat desa leluhurnya yang sudah rata menjadi tanah bahkan banyak dari bangunan yang menjadi abu , mungkin karena serangan yang di lakukan aliansi Kiri , Iwa , dan Kumo, sangat dahsyat . tangannya mengepal kuat , namun berhasil di tenangkan oleh karin . Mereka pun melanjutkan perjalanan mereka , kini mereka sampai pada bagian tengah tengah desa tersebut atau tempat dimana terdapat sebuah gedung yang cukup besar yang sudah usang dan banyak di tumbuhi tanaman - tanaman namun masih berdiri dengan kokohnya , naruto pun membuka pintu besar yang terbuat dari kayu . Ia mulai memasuki ruangan per ruangan pada gedung tersebut hingga lantai bagian atas kemudian ia turun kembali , ia membuka sebuah pintu pada bagian ujung koridor gedung tersebut kreekkk ia terkejut saat mendapati sebuah tangga menuju ruang bawah tanah

naruto pun menuruni tangga tersebut , pada ujung tangga tersebut terdapat sebuah ruangan yang di penuhi gulungan - gulungan , ntah gulungan apa itu , namun naruto sangat tertarik terhadap semua gulungan tersebut . Ia pun mengambil sebuah gulungan yang cukup besar namun ia tidak tau bagaimana cara membukanya

" karin-chan bagaimana cara membuka gulungan ini ? " tanya naruto pada karin yang berada di depannya

" ntah lah naruto-kun , aku tidak pernah belajar dalam hal fuinjutsu "

" lalu bagaimana caranya kita akan membaca semua gulungan ini ? " naruto pun bingung bagaimana cara membuka gulungan tersebut karena tidak ada bagian untuk di buka , iapun terus berpikir hingga otak nya menemukan sebuah cara yang mungkin dapat berhasil

" ahaa! Lebih baik aku tanya pada kurama saja " naruto pun mulai menutup matanya , ia kini tengah berdiri di sebuah ruangan yang sangat besar dengan warna serba putih , dan di depannya ada seekor rubah yang tengah tertidur pulas

muncul perempatan di kepala naruto dan terlihatlah wajah kesal naruto , kemudian naruto mendekati telinga rubah tersebut dan membukanya lebar-lebar

"WOII KURAMA TUKANG TIDUR , BISA KAH KAU TIDAK TIDUR SAAT AKU MENEMUIMU , KENAPA HARI HARIMU HANYA TIDUR DOANG , LIHATLAH AKU SESANG DALAM KESUSAHAN , TOLONG BANTU AKU SEBENTAR SAJA " teriak naruto pas di telinga kurama yang langsung membuat kurama terbangun

"WOY NARUTO , TIDAK BISAKAH KAU MEMBANGUNKAN KU DENGAN CARA YANG LEBIH SOPAN "

" heee , maaf kurama , aku kesini hanya ingin bertanya " "langsung saja , sebenarnya kau ingin bertanya apa ? "

" bagaimana cara membuka sebuah gulungan yang dilindungi dengan fuinjutsu "

" mana aku tau "

" seriuslah kurama "

"baiklah , fuinjutsu dapat merespon darah atau simbol simbol , jadi cobalah kau tetesi darahmu pada gulungan tersebut "

" baiklah , trimakasih kurama "

" cepat kau pergi , aku mau tidur " naruto pun pergi dari alam bawah sadarnya iapun melakuman apa yang di katakan kurama , kemudian fuin pada gulungan tesebut pun terbuka , naruto langsung membuka dan membaca gulungat tersebut yang berisi sejarah desa UZUHIOGAKURE

"Dulunya desa Uzuhiogakure adalah desa yang tentram, damai dan jauh letaknya dari desa lain. Desa kami juga cukup terkenal karena keahlian fuinjutsu mereka yang sangat luar biasa, mulai dari menyegel suatu benda yang kecil , sampai seekor siluman seperti biju. Bahkan beberapa desa lain sering meminta bantuan dari desa ini untuk menyegel monster yang menyerang desa mereka. Namun beberapa desa besar lain bukannya kagum mereka malah takut akan kekuatan dari klan Uzumaki yang mereka yakini bisa menghancurkan desa mereka.

Dari situlah awal mula petakanya, desa iwagakure, kumogakure, dan kirigakure mulai beraliansi untuk menghancurkan desa Uzushiogakure. Padahal desa ini tidak pernah berbuat salah ataupun menyatakan perang pada desa lain. Mereka hanya mementingkan egonya saja. Pada suatu hari, aliansi ketiga desa itu pun mulai menyerang. Mereka mengerahkan setidaknya dua belas ribu pasukan untuk meratakan desa Uzushiogakure dengan serangan mendadak yang ganas, brutal, dan tidak berbelas kasihan. Bahkan para kage dari desa masing-masing ikut menyerang pula. Perang pun tak terelakan. Sekitar seribu shinobi dari Uzushiogakure dengan gagah berani menghadapi keduabelas ribu pasukan tersebut. Pertempuran terjadi selama seharian penuh. Para penduduk non- shinobi pun ikut menjadi korban pembantaian perang tersebut. Beberapa orang berhasil selamat, tapi sebagaian besar tidak selamat. Bahkan sang Uzukage dengan gagah berani menghadapi ketiga kage sendirian.

dan hasilnya pasti sudah di ketahui , desa kita diratakan oleh aliansi ketiga desa tersebut bahkan Sang Uzukage pun meninggal di tangan para kege dari ketiga desa tersebut aku sebagai istri dari sang Uzukage menulis semua ini , karna aku yakin masih ada Uzumaki lain yang selamat dari pembantaian ini , jika kau membaca tulisan ini itu tandanya kau seorang Uzumaki Hanya satu pesanku nak , tolong bangun kembali klan dan desa kita , Aku percayakan padamu "

naruto yang membaca semua itu pun tak dapat membendung airmatanya . Ia menangis saat mengetahui bahwa klan dan desa leluhurnya ternyata di bantai oleh orang dan desa yang selama ini di belanya . Tangannya mengepal kuat bahkan cakra matanya kini berubah menjadi merah dengan pupil verlikal berwarna hitam . Ia marah , sedih , kesal . Kenapa orang tega melakukan semua ini padahal klan uzumaki tidak pernah berbuat jahat pada mereka

karin yang melihat mata naruto berubah , ia langsung menarik naruto dalam pelukannya bahkan membenamkan kepala naruto pada bagian lehernya untuk meredam amarah naruto

" tenanglah naruto-kun aku akan selalu menemanimu , kau tak perlu merasa kesepian " " benarkahh ? "

" tentu saja "

"arigato karin-chan "

naruto pun membalas pelukan karin bahkan menempelkan seluruh badannya pada badan karin . Cukuplama mereka berpelukan kini mata naruto pun sudah kembali normal

" baiklah karin-chan mulai sekarang kita akan berlatih selama dua tahun dan setelah itu kita akan memberi tahu bahwa klan uzumaki telah kembali " ucap naruto di ikuti seringai yang sulit di artikan

" baiklah naruto-kun " naruto pun mengambil semua gulungan pada ruangat tersebut yang berisi tentang ninjutsu , taijutsu , genjutsu , fuinjutsu , bahkan ada sebuah gulungan yang berisi Kinjutsu (jurus terlarang)

.

.

.

.

.

.

SEMENTARA DI KONOHA

.

.

.

.

.

di sebuah restauran yang cukup besar terdapat beberapa anak muda atau lebih tepatnya para pahlawan Perang dunia shhinobi 4 siapa lagi kalau bukan Rokie 12 yang merupakan generasi penerus generasi sebelumnya. Mereka kini tengah berkumpul untuk reunian atau mungkin untuk merayakan keberhasilan Sasuke yang menjadi hokage baru atau Rokudaime hokage (hokage ke 6 )

" haahh , akhirnya kita para rokie 12 bisa berkumpul kembali setelah perang yang sangat melelahkan " kata seorang kunoichi dengan gaya rambut bercepol dua aka tenten

" kau benar tenten , aku sangat merindukan saat saat seperti ini " sahut konoichi dengan gaya rambut poni dan di kucir kuda aka ino

" ini semua kan berkat kerja keras sasuke-kun ku " sahut sakura

" benar kau jidat "

" diam kau pig "

" oh iya kurasa kita kehilangan teman kita satu lagi , dimana dia ? " tanya lee sambil menoleh ke kanan dan ke kiri

" siapa maksudmu lee " sahut tenten

" naruto , di mana dia "

"oh iya ya lee , di mana dia , padahalkan biasanya dia paling ribut , kenapa dia tidak ada di sini " sahut ino

" kalian masih belum tau kalau dia meninggalkan desa dan membunuh 5 orang anbu dan sekarang statusnya sebagai SS rank misingnin kohoha dengan harga kepala SATU MILYAR RYO " jelas sakura panjang lebar dan dengan menekankan kata 'satu milyar ry'

" APA ! Naruto meninggalkan desa dan..dan sekarang dia menjadi seorang misingnin " sahut Rock lee dan Ino berbarengan

" aku tidak perlu mengulanginya lagi kan " sahut sakura kembali memang semua anggota rokie 12 sudah tau tentang hal ini kecuali dua orang tersebut yang sibuk dengan kegiatannya masinf masing , Ino dengan kesibukan diet dan dandanya yang berlebihan sementara rock lee yang selalu berlatih dengat semangat masa muda yang membara

" kenapa aku baru tau " sahut ino kembali

" itu karna kau dan lee terlalu sibuk dengan pekerjaan kalian masing masing , makanya update dong " jelas sakura

" huhh dasar kau jidat "

" dari pada kita membicarakan si penghianat itu lebih baik kita makan saja tenang saja shikamaru yang teraktir , ya kan saying " kata temari dengan pupy eyer nya

" i..iya te...temari sayang " sahut shikamaru dengan gagap dan lemas ' habislah aku hari ini '

" yeeeee !" sahut semuanya

.

.

.

.

.

.

satu jam kemudian piring , sendok , garpu , tusuk sate , sumpit sudah berserakan hal itu membuktikan bahwa mereka benar benar mengadakan pesta malam ini

" arigato shikamaru sayang "

" hn " jawab shikamaru dengan nada sangat lemah

" baiklah karna kita sudah kenyang jadi satnya kita pulang , lagi pula ini sudah malam " usul kiba

" baiklah , yossh " sahut Rock lee semua rokie pun langsung meninggalkan restauran tersebut meninggalkan dua orang yaitu shikamaru dan temari

" kau harus bertanggung jawab temari-chan "

" bertanggung jawab apa "

" kau harus menemaniku malam ini " bisik shikamaru tepat pada telinga temari

" t..t..tapi.."

" tidak ada tapi tapian "

shikamarupun langsung menarik pinggang temari dan hilang dalam kepulan asap , ntah apa yang akan terjadi selanjutnya.

.

.

.

.

.

.

DI TEMPAT NARUTO

.

.

.

.kini naruto tengah sibuk membaca dan memahami semua gulungan yang tadi ia ambil dari sebuah gedung yang ada di pusat desa UZU . Tak jauh darinya tepatnya di sisi ranjang sebelah kiri terdapat gadis berambut dan mata berwarna merah tengah memperhatika naruto .

" sudah malam naruto-kun , sampai kapan kau akan terus membaca semua gulungan itu " kata karin membuyarkan konsentrasi naruto "sebentar lagi karin-chan , tinggal satu gulungan ini kok "

" ohh , baiklah tapi setelah ini kau langsung tidur yaa "

" hu'umm " jawab naruto sambil menganggukan kepalanya

" dan jangan lupa pakai selimutmu " naruto pun langsung mendongakkan kepalanya dan menatap karin

" kau wanita yang baik karin-

chan " karin hanya tersenyum mendapat pujian dari naruto , lalu ia merebahkan badannya di sisi kasur sebelah kiri , belum sempat ia memejamkan matanya , naruto sudah beranjak dari mejanya dan menuju tempat tidur , iapun merebahkan badannya di sisi kasur sebelah kanan , ia memandang karin sejenak

" trima kasih karin-chan "

" sama sama naruto-kun " narutopun menarik selimut karin hingga di atas dada karin yang membuat karin memerah , dan ia juga menarik selimutnya

" selamat tidur karin-chan " iapun langsung memejamkan matanya

ke esokan harinya naruto dan karin kembali menyusuri desa UZU dan kali ini Ia pergi ke sebuah kuil yang sempat membuatnya sangat tertari ia dan karin pun menyuseri setiap lorong lorong kuil itu . Ia kini sampai di sebbuah ruangan berisi gulungan - gulungan kuno sama halnya yang ia dapati di ruang bawah tanah pada sebuah gedung di pusat desa UZU . Namun kali ini ia hanya mendapati empat gulungan yang memiliki ukuran sedang

Pada tiap gulungan tersebut terdapat sebuah nama nama yang tertera pada bagian sampul gulungan tersebut

gulungan pertama : Suzaku , penjaga gerbang selatan (red phoenik) Ia mewakili Element api , arah selatan dan musim panas .

gulungan ke dua : Genbu , penjaga gerbang utara (black turtle) ia memiliki badan kura kura dan kepala seperti ular . Ia mewakili element air , arah utara , dan musim dingin

gulungan ke tiga : Seiryuu , penjaga gerbang timur (blue dragon) Ia mewakili elemnt tanah dan kayu , arah timur , dan musim semi

dan gulungan ke empat : Byako , penjaga gerbang baray (white tiger) Ia mewakili element petir , arah barat , dan musim gugur dan unsur besi

" ini sangat mirip seperti gulungan kontrak yang dulu di berikan ero sennin pada ku "

"Kalau tidak salah sih menurut gulungan yang ku baca dari ayahku bahwa desa uzu dilindungi atau di jaga oleh empat penjaga mata angin , namun sampai sekarang tidak di ketahui letak semua hewan dewa tersebut "

" kurasa sekarang kita telah menemukannya " kata naruto sambil tersenyum

" kalau begitu lakukanlah naruto-kun "

" haii " kemudian naruto pun membuka satu per satu gulungan tersebut , lalu ia menggigit jempolnya dan menulis namanya pada setiap gulungan tersebut.

" baiklah karin-chan ayo kita keluar dan mencoba kuchiyosye baru-ku "

" baiklah naruto-kun "

naruto dan karin pun meninggalkan kuil tersebut sambil membawa gulungan kontrak tersebut. kini mereka sudah berada di tempat yang cukup luas . Naruto pun sudah tidak sabar untuk memanggil kuchiyoshe barunya

" kau siap karin-chan "

" tentu " kemudian naruto pun menggigit jempolnya dan mengoleskan ke telapak tangannya , lalu membuat beberapa handseel , dan menghentakkan tangannya ke tanah

Kuchiyoshe : Four candinal guard

poooffff

kepulan asap yang sangat besar menyelimuti daerah tersebut . Beberapa saat kemudian asap yang menyelimuti daerah tersebutpun sudah mulai hilang dan menampakan empat ekor binatang yang sangat besar

" Hey , genbu , Seiryuu , Suzaku kenapa kalian di sini ? " tanya salah satu binatang tersebut yang berjenis harimau dengan tubuh yang di aliri element petir

" ntahlah Byako , tiba tiba ada seseorang yang memanggilku , namun aku tak tau siapa " sahut genbu

" kau benar genbu , aku juga merasa ada yang memanggilku " sahut suzaku

" jadi siapa yang memanggil kita , dia mengganggu tidurku "sahut seiryu Naruto yang melihat ke empat binatang tersebutpun sangat takjub , kemudian ia menyeringai

" hey kalian , yang memanggil kalian ada di bawah sini " ke empat binatang yang dari tadi clingak clinguk mencari orang yang memanggil mereka pun langsung menundukan badannya

" hey bocah , ada apa kau memanggil kamu ? " tanya Byako dengan nada agak emosi

" aku hanya ingin berteman dengan kalian " jawab naruto

" kau ingin berteman dengan kami ! Dan satu lagi , dari mana kau mendapatkan gulungan kontrak kami , lagi pula hanya darah dari klan uzumaki yang bisa memanggil kami ? " tanya byako kembali

" iya , aku ingin berteman dengan kalian . Aku mendapatkan gulungan kontrak kalian dari sebuah kuil di reruntuhan desa UZU . Aku adalah seorang Uzumaki , jadi darahku bisa untuk memanggil kalian " jwab naruto kembali

" tapi kenapa rambutmu kuning , rambut khas klan Uzumaki adalah merah " tanya Seiryuu

" Karna rambut ayahku berwarna Kuning "

" siapa namamu nak ?" tanya genbu

" Uzumaki Naruto , dan di sebelahku ini Uzumaki Karin , kami berdua merupakan orang dari klan Uzumaki yang tersisa , karena kebanyakan dari mereka telah mati di bantai oleh beberapa desa " jawab naruto kembali

" baiklah aku percaya kau seorang Uzumaki , dan sekarang Apa tujuanmu memanggil kami ? " tanya Suzaku

" aku ingin membangun kembali klan Uzumaki , aku ingin menaklukan kelima nehara besar dan menempatkannya di bawah kekuasaan desa UZUHIOGAKURE , aku sedih melihat desa ini hancur , aku ingin membalaskan apa yang mereka semua telah lakukan pada desa Kita "

" baiklah naruto aku akan membantumu , mulai sekarang kita adalah patner " jawab byako sambil mengepalkan tinjunya dan mengarahkannya pada naruto (tos ala biju) semua binatang tersebutpun melakukan hal yang sama

" baiklah naruto kami pergi dulu , jika kau perlu bantuan panggil saja kami "

poooffff binatang binatang tersebut pun pergi dari hadapan naruto

" kau berhasil naruto-kun "

" baiklah karin chan , beberapa minggu lagi kita akan merekrut rekan kita satu lagi " " siapa naruto kun "

" kabuto "

.

.

.

.

.

.

.

.TBC

.

.

.

. SUDAH BACA REVIEW , FAVORITKAN , DAN FOLLOW NIH STORY YA

.

.

.

.

REVIEW