Cast : Leeteuk(21), Eunhyuk & Donghae(16)

Note : jadi, saya mau menyampaikan disini. Bahwa cerita ini bertajuk SERIES. Jadi per chapter beda cerita dan tokohnya(mungkin) bakal beda-beda

.

.

Pagi yang cerah di hotel Anderson-swiss

Jungsoo atau yang akrab disapa Leeteuk menggeliatkan tubuhnya malas lalu membuka kedua matanya sebelum akhirnya beranjak membuka gorden membiarkan cahaya matahari melesak memenuhi kamar inapnya

Dipandanginya dua makhluk remaja yang masih tampak pulas diatas kasur king size yang mereka pesan semalam

"Eunhyuk-ah.. Donghae-ya.. Bangun"

"Eunghh.." Eunhyuk-remaja 16 tahun itu menggeliat dan menengok donghae-saudara kembarnya yang nampak masih lelap disampingnya tampak tak terganggu dengan sang hyung yang membangunkan mereka

Dipeluknya tubuh donghae dan.. Eunhyuk pun tertidur lagi

"Aigoo"

Swiss-destinasi liburan 3 Lee bersaudara kini tampak dingin karena baru saja memasuki winter

Mereka bertiga yang kini sudah siap dengan jaket tebal mereka tampak berjalan dengan santai diselingi canda tawa

"Dinginya" Leeteuk tampak menggosok-gosok telapak tangannya yang tampak dingin

"Ya hyung.. Dingin? Dasar orang tua" Leeteuk menatap tajam donghae yang barusaja mengatainya

PLETAK

Dan tersenyum puas setelahnya karena berhasil membalas sang dongsaeng

"Hahahahaha"

"Tak berperi kemanusiaan kau hyuk.. Ish"

"Eoh hyung. Kita mau kemana ini?"

Kini waktu menunjukkan pukul 9 malam waktu swiss

Mereka kini tampak duduk asik di salah satu sudut restaurant bergaya klasik

Mereka-lebih tepatnya hanya Eunhyuk dan Donghae tampak asyik memandangi foto-foto yang mereka ambil saat jalan-jalan tadi sambil sesekali berkomentar satu sama lain

Sedang Leeteuk yang duduk di depan mereka hanya tersenyum kala menangkap gurat bahagia di wajah kedua dongsaeng kembarnya

Eunhyuk dan Donghae kompak saling memandang antara foto yang ada di handphone Eunhyuk dan Leeteuk secara bergantian

Terus berulang sampai akhirnya..

"Yak hyung.. Kau tampak tua dan kaku sekali sih" ujar keduanya kompak

Senyum diwajah Leeteuk hilang seketika

PLETAK

PLETAK

"Dasar kurang ajar" ujarnya setelah puas mendapati raus kesakitan kedua dongsaengnya akibat jitakannya barusan

"Ish"

"Hya.. Kenapa mukaku hanya setengah saja eoh"

"Lihat deh..Aku dan Leeteuk hyung tampak seperti adik kakak yang serasi ya?" Eunhyuk senyum-senyum sendiri memandang wajahnya dan Leeteuk yang tampak serasi menurutnya membuat donghae mendengus

"Ish.. Aku terlihat hitam"

"Hahahaha terima sajalah hyuk kalau kau memang jelek"

"Hya.. Kalau aku jelek berarti kau juga jelek babo. Kita kan satu rahim"

"Maaf ya.. Kau saja yang jelek. Aku itu seperti Leeteuk hyung yang tampan. Iya kan hyungie?"

"Tentu saja"

"Ya.. Kenapa kau membelanya hyung?"

"Kau juga tampan hyukie.." Eunhyuk tersenyum puas memandang Donghae yang tampak tak peduli

"Hey.."

Panggilan Leeteuk membuat mereka menolah serempak menatap leeteuk tanya

"Kalian sudah ditunggu dari tadi tuh. Cepat pilih makanannya. Ish" Leeteuk jadi kesal sendiri melihat kedua dongsaeng nya yang dari tadi asyik sendiri

"Hihihi arraseo" Eunhyuk dan Donghae cekikikan sendiri merasa puas melihat wajah kesal hyung kesayangan mereka

Pesanan mereka pun akhirnya datang memenuhi meja. Leeteuk, Eunhyuk dan Donghae tampak senang menatap makanan-makanan yang mereka pesan tampak lezat-lezat

Namun..

Ditengah-tengah acara maka mereka seorang pelayan datang membawa sebuah kue yang tampak cantik

Membuat Eunhyuk dan Donghae heran karena pelayan tersebut menaruh kue itu di meja mereka dan Leeteuk yang tampak mengucapkan terimakasih

Eunhyuk dan Donghae memandang heran Leeteuk karena adanya kue itu. Sedang Leeteuk sendiri tersenyum lembut menatap keduanya

"Saengil chukkae uri dongsaengdeul"

Loading..

"Kalian lupa eoh hari ini ulang tahun kalian? Ish.."

Loading..

"Kalau tau begini mending tak perlu buang-buang uang un.."

GREP

gerutuan Leeteuk terhenti kala dirasanya kedua dongsaengnya memeluknya erat di sampinh kanan kirinya sehingga kini senyum pun tercipta di wajahnya

"Gomawo hyungie" kompak mereka sambil memeluk Leeteuk manja yang dibalas leeteuk tak kalah eratnya

"Cha.. Sekarang, ucapkan permohonan kalian dan potong kuenya"

"Tapi kok gak ada lilinnya hyung" heran donghae karena pasalnya memang di kue itu tidak terdapat lilin dan tulisan selamat ulang tahun diatasnya

"Hehehehe.. Hyung kehabisan lilin dan terlalu buru-buru saat pesan kue. Jadi seadanya saja"

Eunhyuk dan Donghae mendengus mendengaf alasan leeteuk namun tak pelak seyum hadir di wajah keduanya

Merekapun memejamkan mata dan mengucapka doa masing-masing dan mulai memotong kue

"Saengil chukkae ne.. Hyung berharap kalian menjadi lebih baik, menjadi dongsaeng hyung yang tampan-tampan dan manis, dan menjadi yang terbaik"

Eunhyuk dan Donghar memandang hyung mereka terharu lalu sedetik kemudian mereka memeluk kembali Leeteuk dengan erat

"GOMAWO HYUNGIE. KAMI SAYANG LEETEUK HYUNG"

Muach

Muach

Eunhyuk dan Donghae serempak mencium kedua pipi leeteuk membuat leeteuk kegelian

"Ya.. Kalian tidak malu eoh dilihat banyak orang"

Sontak saja Eunhyuk dan Donghae memandang sekeliling mereka dan benar saja, banyak yang memandang kelakuan mereka. Ya.. Mungkin karena mereka sedang tidak di korea maka perbuatan mereka mungkin dipandang aneh oleh orang-orang asli sana

Namun

Mereka mana peduli

"Ani.." Dan kembalilah Leeteuk mereka cium membabi buta layaknya mencium seorang bayi yang lucu yang membuat Leeteuk makin melebarkan senyum dan tawa gelinya

Tuhan, kumohon.. Pertahankalah senyum mereka berdua karena merekalh seumber bahagiaku.

-Leeteuk-

End

Note lagi : maafkan tulisan saya yang sungguh abal ini*bow

Semua yang ada di sinu haya fiksi belaka dan hasil imajinasi absurd saya. Dan seperti yang saya bilang diatas bahwa ff ini akan series.

Sekian dan terimakasih. Semoga suka. Jangan lupa vomment nya ya 😁