RATE : T
PAIRING
SASUSAKU MAYBE SLIGHT SASOSAKU
WARNING
OOC , GAJE , TYPOS, ABAL, NEW AUTHOR
DON'T LIKE DON'T READ
SUMMARY : Kalian tahu bagaimana rasanya dibenci oleh orang yang kamu cintai? Atau mencin tai orang yang justru membenci kamu?
Introduction
XI Science A itulah yang sedang di tatap oleh seorang gadis berambut pink ini. Setelah menghela nafas, dengan ragu-ragu dia pun memasuki sebuah kelas. Sejenak jantungnya pun berdegup kencang. Ya setidaknya itulah yang dirasakan oleh kebanyak anak baru di setiap sekolahan. Seorang guru pun menyambutnya dengan ramah sedangkan murid yang lainnya pun hanya diam melihat dia. Hal itu berhasil membuat jantung gadis itu berdegup lebih kencang.
"Ayo sekarang kamu perkenalkan dirimu di depan kelas,"ujar seorang guru yang diketahui bernama Kakashi sensei itu.
"Hai sensei. Watashi no namae wa Haruno Sakuro. Yoroshiku ne!"
Gadis itu pun membungkuk dengan sopan. Lega, hanya satu kata itu yang dapat dideskripsikan karena dia baru saja menyelesaikan perkenalannya. Kakashi sensei mempersilahkan dirinya untuk duduk di bangku kosong yang tersedia. Dia melangkahkan kakinya menuju sebuah bangku kosong tepatnya di sudut belakang kelas. Gadis itu tidak memperhatikan siapa saja yang telah di lewatinya. Karena di pikirannya hanya terdapat satu tujuan yaitu cepat sampai di tempat duduk yang barunya itu.
"Hey pink, namaku Ino Yamanaka. Salam kenal yaa!"seru seseorang di sebelahnya itu dengan riang.
"Ya, senang berkenalan denganmu,"balas Sakura dengan senyuman manisnya.
Ah untuk kesekian kalinya orang memanggilku pink, tapi ya sudahlah setidaknya aku mendapat teman baru untuk hari ini,"pikir Sakura dalam hati.
Bel bunyi tanda istirahat pun berbunyi. Seluruh siswa berhamburan keluar kelas. Namun gadis itu tetap diam di bangkunya. Dia tidak tahu harus melakukan apa. Karena yang ia kenal pun hanya seorang gadis yang bernama Ino Yama… Yamanaka.
"Hey sakura-chan mau ke kantin?" tanya Ino.
"Ah tidak aku disini aja,"balas Sakura dengan sopan.
"Oh ya sudahlah. Aku pergi dulu. Ja!
Pada akhirnya di kelas itu hanya tersisa Sakura seorang, tunggu ada seorang laki-laki juga disana. Laki-laki itu tampak sedang tidur di mejanya. Dari belakang laki-laki itu mempunyai rambut hitam raven yang mencuat ke atas. Lebih tepatnya rambut itu lebih menyerupai pantat ayam. Ups, Sakura membuang jauh-jauh pikiran lainnya. Dia hanya tertawa dalam hatinya saat memikirkan pernyataan terakhirnya itu.
Drrt… Drrt... Drrt...
Handphone Sakura bergetar karena ada 1 pesan masuk. Saat Sakura malihat nama pengirim pesan di layarnya ia pun tersenyum. Senyum yang manis sekali.
Saku-chan, kau sedang apa?
Bagaimana dengan sekolahmu?
Sudah makan belum tadi?
Jam berapa pulangnya?
Oh ya, aku sangat merindukanmu
With Love –Ur Lover-
Sakura hanya bisa tersenyum setelah membaca isi pesan tersebut. Dia masih tetap seperti yang dulu. Tidak ada yang berubah. Dia masih sering mengirimkan beberapa pertanyaan dalam satu pesan. Masih menggunakan embel-embel –Ur Lover- dan lainnya. Sakura jadi rindu untuk mengacak rambut merahnya dan mencubit pipinya yang cute itu. Sekali lagi Sakura hanya bisa tersenyum.
Tapi, tanpa Sakura sadari ada orang yang memperhatikannya sejak ia tersenyum tadi.
"Huh, kehadiran gadis itu merusak pemandanganku saja,"bisik laki-laki itu dengan rendah.
#AUTHOR NOTE :
Author menerima segala kritikan untuk fanfic ini. Silahkan caci dan maki author terima dengan lapang dada ^^ Sekedar informasi fanfic ini barusan author buat dan langsung dipublish *gak ada yang nanya* Author masih newbie ini jadi masih banyak kesalahan. Di maapin yaa =.=" OK, Last word…
KEEP OR DELETE?