disclaimer: Naruto © Masashi Kishimoto
details: Hinata, slight Naruto/Sakura. drama. drabble.
.
Nähnadel
[ jarum jahit itu bagaikan — ]
.
Hinata tengah duduk di serambi rumahnya sambil menjepit sebuah jarum jahit dengan ibu jari dan telunjuk tangan kanannya. Siang yang cukup cerah dan tenang di kediaman Hyuuga membuatnya membawa segelas teh hijau panas yang agak pahit namun enak—dan kini teh panas itu ada di sampingnya.
Tiada misi membuatnya bisa sedikit berleluasa di rumah sendiri—dan berpakaian kimono takkan membuatnya terlalu kerepotan.
Tangan kanannya terangkat ke atas, membuat jarum jahit yang ia apit dengan jarinya sedikit berkilau. Pupil lavender-nya memandang jarum jahit tersebut, lalu senyuman tipis terukir di bibirnya.
Bagi Hinata, jarum jahit yang bertahun-tahun bersembunyi di lemari pakaiannya ini adalah perumpamaan cinta.
Sekali lihat, ada dua kesan di benaknya tentang jarum jahit ini—indah dan berbahaya; indah karena berkilau ditimpa cahaya matahari dan berbahaya karena jemarimu dapat tertusuk dan mengeluarkan darah jika tak hati-hati.
(Cinta itu... indah. Tapi, hei, bisa sakit karenanya jika tak berhati-hati atau takdir tak berpihak padamu.)
Hinata mengingat sekali lagi. Naruto lebih mencintai Sakura, dan ia hanya dilirik sebagai teman. Anehnya ia sama sekali tak sakit hati—
(Cinta bisa membuatmu sakit hati bila takdir tak berpihak padamu.)
—atau mungkin belum.
Diletakkannya jarum jahit itu di sisi kanan tubuhnya, lalu sedikit merapikan rambut indigo-nya mengambil gelas yang berisi teh hijau panas tadi. Hinata menghirup aromanya dan kemudian menyeruputnya perlahan; masih terlalu panas untuk ditenggak banyak.
Angin membawa wangi rumput yang alami, membuat Hinata berhenti menyeruput teh panasnya dan memejamkan mata sejenak. Yang ada di pikirannya ketika tenang seperti saat ini adalah seorang lelaki berambut pirang dan bermata sapphire* dan mempunyai masing-masing tiga garis di pipi kiri dan kanannya—
(—yah, seorang lelaki, yang mencintai perempuan berambut bubblegum dan bermata jade.)
[*] diedit pada 5/12/2011 atas koreksi seorang anonymous reviewer. terima kasih.