5862-senbonzakura: Hai hooo~ ketemu lagi dengan saya! Author yang super absurd, gaje, dan gila iniii!

Ayano: Hadeeh….

5862-senbonzakura: O iya readers, kenalkan, ini Ayano! OC sekaligus asistenku!

Ayano: Salam Kenal…

5862-senbonzakura: Ini pertama kalinya saya bikin ficnya Bleach… Maap kalo agak aneh ya…

Ayano: Bukan agak, tapi EMANG aneh…

5862-senbonzakura: *ngegebok Ayano* sudah cukup basa-basinya! Ayo kita mulaaaaaaaaaaaaaiii!

Disclaimer: Bleach Tite Kubo dan Satu Atap Azisa Noor

WARNING!: Typo bertebaran, abal, pendek, aneh, absurd, garing, judul gak nyambung ama cerita, de el el


Bandung yang Keren

Chapter 1: Kos keren(?)

By: 5862-senbonzakura


"Taichou! Jangan lupa oleh-olehnya ya!" ucap seorang gadis berambut coklat bergelombang dan 'itu'nya yag gigantic.

"Hei, gue bukan mau jalan-jalan tau!" ucap pemuda berambut putih yang tadi dipanggil taichou.

"Hati-hati ya, Hitsugaya-taichou!" ucap seorang gadis yang rambutnya dicepol.

"Ya… Aku pergi!" ucap pemuda tersebut, perlahan wujud pemuda tersebut menghilang.

.

.

.

.


'Ini ya kota Bandung?' batin Hitsugaya sambil melihat keadaan sekeliling. Terlihat suasana kota Bandung yang ramai. Jalan penuh dengan mobil-mobil yang lagi ngantri dengan tertibnya(?) dan motor-motor yang nyempil-nyempilkayakupil di celah antar mobil.

'Rame amat ya? Beda banget ama Serentei!' batin Hitsugaya sweatdrop. (author: ya iyalah beda! Dibandingin ama Serentei yang bebas mobil! bandingin sama Jakarta yangmacetnyanaujubilah dong!)

"hemm, sekarang gue musti nyariin nih alamat rumah…" ucap Hitsugaya sambil melihat secarik kertas berisikan alamat rumah yang dibawanya.

Hitsugaya Toshiro, kapten divisi 10 ini sekarang barada di kota Bandung yang keren. Hitsugaya ditugaskan oleh soutaichou untuk memantau roh-roh yang ada di kota ini. Sekarang Hitsugaya sedang mencari-cari alamat rumah kos-kosan yang akan ditempatinya nanti selama di Bandung. Setelah mengelilingi kota Bandung yang padat tersebut, Hitsugayapun menemukan rumah kos-kosan tersebut.


"Hmm… ini ya kosnya?" ucap Hitsugaya melihat penampakan(?) rumah kos-kosan tersebut.

'sudahlah, kupencet saja belnya…' batin Hitsugaya dan memencet bel yang ada di dinding.

TENG TONG~!

Setelah Hitsugaya memencat bel, pintu rumah kos tersebut pun terbuka.

"Iya.. Eh, lho? Mana orangnya?" ucap seorang gadis berambut pendek sebahu yang muncul dari balik pintu, karena ukuran tubuh Hitsugaya yang mungil (digampar Hitsugaya) gadis itu tidak melihatnya.

"Maaf, kalau buka pintu jangan depan aja yang dilihat… tolong yang bawah juga dilihat…" ucap Hitsugaya yang kesal dengan gadis itu, kalau saja yang membuka pintu itu adalah cowok, pasti sekarang Hitsugaya sedang menggunakan Hyourinmarunya.

"Waah maaf! Ada apa ya?" tanya gadis tersebut.

"Engg.. apa orang bernama Aria disini?" tanya Hitsugaya sopan. O iya, sebelumnya soutaichou menyuruh Hitsugaya untuk mencari orang bernama Aria dan memberikan surat yang diberikan oleh soutaichou jika sudah menemukan rumah kos-kosan tersebut.

"Ooh, ada… saya panggil dulu ya…" ucap gadis itu. Beberapa menit kemudian datang seorang gadis berambut hitam yang diikat satu.

"Ada apa ya?" tanya gadis itu, karena gadis itu lumayan tinggi maka Hitsugaya mendongakkan kepalanya ke atas. Setelah itu Hitsugaya memberikan surat yang dititipkan oleh soutaichou kepada gadis bernama Aria.

"Hmm… oke, tunggu sebentar ya…" ucap Aria dan masuk ke dalam rumah. Hitsugaya hanya menunggu di depan pintu.

"Mbak, tadi itu siapa?" tanya seorang gadis berambut pendek sebahu.

"Nah, itu yang mau gue umumkan, mulai saat ini dan kedepannya dia akan tinggal dengan kitaa!" ucap Aria dan langsung menarik tangan Hitsugaya tanpa izin, penghuni kos yang lain langsung kaget ngeliat Hitsugaya.

"Aria! Loe serius?" tanya seorang laki-laki berambut spike.

"Ya iyalah… masa gue boong…" ucap Aria yang masih memegangi tangan Hitsugaya yang lagi cengo.

"Waah! Imutnyaaa~! Nama kamu siapa dek?" ucap seorang gadis berambut panjang, mendengar kata-kata gadis tersebut, Hitsugaya langsung marah.

"GUE BUKAN ANAK KECIL TAU! UMUR GUE INI UDAH SERATUS TAHUN LEBIH TUA DARI ELO SEMUA!" teriak Hitsugaya yang kesel gara-gara dibilang anak kecil, spontan semua orang yang ada di kos tersebut tertawa kecuali Aria.

"BUAHAHAHAHA!" tawa gadis berambut pendek itu. (perasaan dari tadi rambut mulu dah!)

"Dek, kamu kebanyakan nonton film ya?" tanya seorang laki-laki berkacamata, Hitsugaya hanya menggembungkan pipinya.

"Au ah! Ngomong-ngomong…" Hitsugaya berhenti sejenak, "Yang dipunggungmu itu… sayap?" tanya Hitsugayasambil menunjuk punggung gadis berambut panjang bergelombang tersebut, tiba-tiba suasana menjadi hening.

Hening...

Hening...

Hening...

"Hening mulu nih..." ucap sang author dari balik layar.

"TIDAAAAK!" teriak ke-lima orang tersebut, Hitsugaya dan Aria hanya sweatdrop di tempat.


To be Continue…


TBC

5862-senbonzakura: Pendek banget… =.="

Ayano: salah sendiri!

5862-senbonzakura: buat chapter berikunya kuusahakan biar lebih panjang…

Ayano: amin…

5862-senbonzakura: O iya! Tolong ripiunya yaaa…