Title : I'm your Man! Gaara!
Disclaimer : Milik abang saya yang stay di Jepang yaitu abang Masashi Kishimoto #Ngaku-ngaku
Genre : Romance?
Pair : NaruGaa
Rate : Masuk ke K+ atau T ?
Warning : Yaoi, Merusak mata, typo tergeletak dimana-mana, gak jelas, bikin mual, sesak nafas, kejang-kejang, abal-abal. etc.
Tidak suka diharap jangan baca
Namaku Naruko Namikaze seorang gadis manis berambut panjang keemasan, bertubuh ramping dan berkulit putih mulus, dengan sepasang tiga garis diwajahku seperti kumis melengkapi ke imutanku. Aku berumur 16 tahun sekarang sekaligus sebagai seorang siswi kelas satu dari sekolah swasta terfavorit dikotaku yaitu SMA Konoha.
Ya aku memang seorang gadis! Sekali lagi kukatakan bahwa aku seorang gadis. Kini si gadis manis, yaitu aku sendiri sekarang tengah berbaring di kasur empuk yang nyaman, sangat nyaman! Yang tepatnya sekarang ini aku tengah berada diruang oprasi dengan kain hijau menutupi sebagian tubuhku.
Apakah kalian bertanya-tanya mengapa aku tengah berbaring di meja oprasi? Apakah aku terkena penyakit mematikan? Penyakit ganas? Atau penyakit yang akan merubahku menjadi siluman ekor sembilan yang biasa kalian tonton di televisi?
Bukan! Bukan karena itu, aku disini karena mendapatkan sebuah ujian dari Sang pencipta yaitu menjalani cobaan dengan kelainan di dalam tubuhku. Yang mengharuskanku merubah kelaminku!?
WHAT!KELAMINKU?
Ya! Satu bulan yang lalu aku di vonis dokter bahwa aku mengidap kelainan dimana kromosom ku identik dengan kromosom laki-laki, dan menyatakan bahwa aku ini sebenarnya laki-laki.
Itu semua berawal pada rasa penasaranku, karena buah dadaku yang tak kunjung tumbuh alias rata. Dan sekarang aku harus menerima kehidupanku yang baru sebagai laki-laki, dan jangan lupakan bahwa aku juga akan memiliki bentuk yang baru.
*Satu tahun kemudian*
Angin sejuk menerpa wajahku yang tengah berjalan santai menuju lapangan sekolah yang ramai penuh dengan siswa-siswi yang akan memulai upacara penerimaan siswa-siswi baru. Dan langkahku terhenti ketika suara seorang gadis memanggilku.
"Naru, pelankan langkahmu sedikit donk! Capek tau!" Kata gadis bersurai pink.
"Maaf Sakura~chan! Aku lupa bahwa aku bersamamu tadi. Hehehe" Jawabku sambil tertawa gugup.
"BLEEETTAKK"
"Aaww! Aduhh apa yang kau lakukan sih, Sakura!?"
"Itu hukuman karena meninggalkanku!"
Lalu si gadis galak itu meninggalkanku yang masih terus mengusap-usap kepalaku yang benjol menuju kerumunan, lalu menoleh lagi kearahku.
"Heii bodoh, cepat! Masa di hari pertama masuk sekolah sudah harus terkena omelan dari para senior!"
"Iyaa!" Jawabku cepat sebelum terkena jitakan cetar membahana a'la Sakura lagi.
Kulangkahkan kakiku menuju tempat dilaksanakannya upacara penerimaan murid baru. Ya penerimaan murid baru! Aku mengulang kembali sekolahku yang tertunda satu tahun lalu, yang dikarenakan kesibukanku, ekhem...ekheem! Sebagai sosok laki-laki tentunya.
Apa kalian tahu? Selama satu tahun terakhir ini aku sangat tersiksa! Aku harus belajar cara berjalan, bersikap, berbicara, berpakaian seperti laki-laki.
Ohh...dan jangan lupakan bahwa aku harus diseret ibuku yang cantik jelita seperti Medusa jika sedang mengamuk, untuk belajar bela diri serta latihan fisik lainnya yang katanya baik untuk membentuk tubuhku agar kuat, tegap, berotot, dan asal kalian tau bahwa itu cukup berhasil membuatku kehilangan tubuhku yang cantik serta kulitku yang putih.
Dan disinilah aku berdiri sebagai sosok ku yang baru yaitu Sebagai Naruto Namikaze, dan kurasa kalian sudah tahu mengapa aku berganti nama, bukan?
Sekarang aku memiliki tubuh yang tegap, dada yang bidang, pundak yang lebar, kaki yang jenjang dan mungkin jika aku melepas pakaianku kalian akan melihat otot-ototku serta perutku yang sixpack, memang tidak terlalu besar tapi cukup membuatku terlihat sexy tentunya ditambah lagi rambutku yang sudah aku potong, kulitku yang putih pun sudah berwarna kecoklataan akibat sinar matahari, ya karena latihanku biasa dilakukan di lapangan.
Jika memang aku harus disandingkan dengan pria-pria tampan diluar sana mungkin aku menjadi salah satu diantara mereka. Heeiii... jangan beranggapan aku ini sok, narsis, dan sombong yah! Tapi jika bukan diri kita sendiri yang membanggakan, siapa lagi coba? Hahaha #sinting.
Dengan mengenakan Gakuran hitam, serta lambang huruf K berwarna merah yang berada didada kiri sebagai ciri khas seragam sekolah baruku. Atau bisa dibilang kalau sekolah lamaku yang harus aku masuki kembali sebagai siswa baru.
Yap! Anda benar sekali, aku kembali bersekolah di 'SMA KONOHA'. Jika kau tanyakan kenapa aku harus kembali bersekolah disini dan kenapa aku tidak pindah sekolah saja, silahkan anda tanyakan pada rumput yang bergoyang.
Maaf hanya bercanda! Aku kembali bersekolah disini karena murah, kenapa murah? Apakah aku mendapatkan beasiswa? Tentu saja bukan karena beasiswa, karena otak ku yang keterlaluan pintar ini. Tapi, itu disebabkan karena Nenek ku adalah pemilik sekolah ini.
Orang tuaku menolak untuk menyekolahkanku di tempat lain karena dengan alasan sudah mengeluarkan biaya besar untuk keperluanku selama satu tahun terakhir ini, dari biaya operasi yang mahal, lalu mengganti semua pakaian-pakaian yang ada di lemariku dengan pakaian-pakaian pria, dan biaya lain-lain termasuk mengirimku latihan bela diri. Lalu...,
"Naru! Hei Naruto!"
"E-eh... ada apa Sakura~chan?"
"Kenapa kau melamun, Naruto?"
"Eh... Tidak kok!"
"Benarkah?"
"Benar Sakura Chan~"
Sepertinya aku lupa memperkenalkan seseorang disampingku ini, dia adalah sahabatku, namanya Haruno Sakura. Gadis cantik ini adalah anak dari pemilik tempat latihan bela diriku dan teman latihanku, dan itu lah mengapa kekuatanya melebihi gadis-gadis normal lainnya.
Sakura juga adalah satu-satunya yang mengetahui rahasia terbesarku selain keluargaku tentunya. Ya dia adalah sahabat terbaikku, aku sering bercerita kepadanya, dan dia juga yang mengajariku banyak hal.
"Naru, kita sekelas!" Teriak Sakura dari kejauhan.
"Heeh?" Tanyaku bingung, sejak kapan Sakura pergi meninggalkanku di tengah lapangan sendirian begini, karena sebagian muridnya ada yang menuju mading dan ada yang langsung menuju kelas masing-masing.
Aku melangkahkan kakiku mendekat ke arah Sakura dan juga terdapat banyak siswa-siswi menutupi sebagian mading yang cukup panjang itu.
"Naru lihat! Kita sekelas loh!" Kata Sakura sambil menunjukan jari telunjuknya pada sebuah kerts bertuliskan nama-nama siswa disana.
"Lihat! Lihat! Kita masuk kelas B!" Lanjut Sakura dengan semangat.
Aku memicingkan mata, mengarahkan pada sesuatu yang di tunjuk oleh Sakura. 'ahh dia benar kita memang masuk kekelas yang sama, baguslah aku ada teman untuk berbicara'
"Be...," Sebelum menyelesaikan kalimatku, Sakura sudah meraih tanganku lalu menariknya pergi.
"Ayo, Naruto! Kau ini lamban sekali sih!?" Kata Sakura yang masih setia menarik tanganku dengan terburu-buru. "Aku mau duduk dekat jendela! Nanti bangkunya kehabisan!" Sambung Sakura lagi.
"Eh, tunggu dulu!" Tiba-tiba Sakura menghentikan langkahnya, membuat tubuh Naruto dengan indahnya menabrak tubuh Sakura didepannya dan hampir terjatuh.
"Ada apa lagi sih Sakura?" Kesal Naruto karena dengan seenak jidatnya Sakura menarik paksa dan kemudian berhenti mendadak.
"Kelas B dimana ya, Naru?" Tanya Sakura yang berhasil membuat Naruto benar-benar terjatuh dengan tidak elitnya.
Naruto kemudian bangkit dari jatuhnya dengan chakra merah 'aura' mengelilingi tubuhnya, menandakan monster dalam tubuhnya telah bangkit. #Lebay abis
"KAU INI BENAR-BENAR MEMBUATKU KES-"
"Permisi!" Potong seseorang membuat perkataan naruto terpenggal lagi.
"KAU INI!" Teriak Naruto menoleh ke sumber suara. "MENGGANG..," Mata Naruto terbelalak
"GAARA!"
TBC*terima saran yang membangun